Translate

Rabu, 26 Agustus 2015

BERJUANG DALAM GELAP

Salam pejuang, sudah lama gue gak nulis diblog ini untuk para pejuang dluar sana. Sekarang gue mau membahas tentang berjuang dalam gelap,gelap yang dalam arti kiasan bukan gelap yang tanpa cahaya. Gelap yang gue maksud disini berjuang didalam kehidupan yang salah, kehidupan tanpa cahaya yang senantiasa menghantui kegundahan hati. Bagaimana kita bisa terus berjuang ketika kita tak menemukan jalan keluar dari gelap tersebut?

Pertama yang harus kalian lakukan adalah membiarkan hati kalian tenang dari jiwa yang gusar, jangan sampai kegusaran itu menghantui kalian. Lepaskan semua rasa gundah itu, dengan melakukan hal yang kalian senangi dan tetap miliki tujuan kalian agar selalu termotivasi.
Kedua, cobalah masuk dalam lingkungan yang penuh cahaya jangan terus bersama dalam lingkungan yang gelap. Lingkungan sangat berpengaruh untuk kehidupan kalian jadi pilihlah lingkungan yang membawa motivasi kalian bangkit.
Ketiga atau yang trakhir, ingat hidup cuman sementara serahkan semuanya kepada yang maha menciptakan. Kita harus percaya dengan kuasanya karena berkat kuasanya semua akan mudah.
Ingat pejuaaang, jangan menyeraah untuk berbuat lebih dan bangun motivasi di setiap tujuan kalian.
Salam pejuang kehidupan
jakarta,27 Agustus 2015

Minggu, 16 Agustus 2015

HANYA TUHAN YANG TAHU

Salam pejuang kehidupan, dipagi yang cerah ini gue mau nulis sedikit tentang masalah ketuhanan. Apa benar hidup ini hanya tuhan yang tahu? Apa benar hanya tuhan yang tau orang yang baik ? Mari kita renungan bersama tentang hal tersebut. Tuhan menciptakan manusia dengan sebaik-baiknya ciptaan tetapi Dia menciptakan manusia dengan banyak kekurangan. Banyak hal yang tidak kita ketahui melainkan hanya sedikit pengetahuan kita. Sahabat pejuang, tahukan engkau bahwa dia turunkan firman-firmannya agar kita tau mana yang baik dan buruk? Siapa yang akan masuk neraka dan surgapun sudah jelas, hanya saja yang kita tidak ketahui jika kita liat manusia lain melakukan keburukan belum tentu saat dia meninggalkan dunia ini dalam berbuat keburukan. Jika kita lihat manusia meninggal dalam keadaan yang buruk maka kita tau bahwa dia otomatis masuk neraka. Jadi sampaikan kebenaran tentang kematian, jangan sampai banyak orang yang tidak tau dan meninggal dalam keadaan buruk.
Sahabt ku sang pejuang, walaupun begitu kita harus tetap menjaga nama baik orang lain. Jangan pernah kita menggunjing keburukan mereka dan membiarkan orang lain mengetahui keburukan tersebut. Ingatlah sang pejuang, sampaikan walaupun hanya 1 firman tuhan yang engkau sampaikan. Semangat pagi semuanya.

17 Agustus 2015
Pejuang kehidupan

Jumat, 14 Agustus 2015

BERJUANG DALAM KEMISKINAN


Salam pejuang kehidupan, kali ini gue mau bahas sedikit tentang gambar yang ada di atas yaitu kemiskinan. Jika kita melihat foto diatas pasti otomatis semua orang akan berpikir bahwa mereka itu miski karena harus mengemis dijalanan tetapi tahukah kita? pengemis jaman sekrang belum tentu karena mereka miskin tetapi juga karena itu merupakan mata pencaharian mereka. Bisa jadi yang mengemis tersebut punya rumah mewah dikampunya atau mobil BMW versi terbaru, bayangkan saja pendapatan pengemis setiap hari bisa 1juta perhari. Yasudah, kita takkan bahas tentang hal itu sekarang gue mau bahas tentang kemiskinan dalam konteks perjuangan kehidupan saat ini.

Oke pertama gw akan bahas tentang kemiskinan itu apa sih menurut pandangan gue, menurut gue miskin itu adalah kondisi disaat seseorang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, dia terus menerus merasa kurang dengan kebutuhan yang ada. Mau duit banyak kalau dia terus mengeluh kurang mereka itu sebenarnya masih mikin harus buat surat tidak mampu di kelurahan atau dapet bantuan BLT. Jadi, jangan lihat orang baju rombeng, muka berantakan dan penampilan ga karuan sebagai orang miskin. Selain itu, ada juga orang kaya yang punya banyak duit tetapi masih minta-minta atau ikut minta bantuan pemerintah bukan membantu rakyat yang miskin lainnya.

Setelah kita liat persepsi gue tentang miskin, sekarang kita liat fenomena yang terjadi di era sekarang ini. Lihat gambar diatas, bahwa banyak dari orang miskin sekarang ikut bergaya sana sini agar terlihat lebih, atau orang kaya jaman sekarang minta-minta bantuan. Disaat tidak mampu seharusnya kita bergaya seperlunya dan tidak sombong apalagi sudah kaya juga jangan sombong dan memberikan hak orang-orang yang tidak mampu sebenernya. Jangan sampai mental kita sang pejuang seperti itu, kemiskinan itu adalah perjuangan dan jangan sampai kita kalah dengan perjuangan tersebut. Kalau tidak miskin ya berperilaku bukan seperti orang miskin yang serba kekurangan. Kalau kita memang miskin serba kekurangan yang kita bangkit dan berjuang agar tak mengeluh lagi dan terus bersyukur.

Lihat kakek-kakek yang digambar tersebut, dia tetap berusaha mencari rezeki yang halal di usia tuanya. Tidak meminta-minta dipinggir jalan seperti orang-orang lain yang miskin. Para pejuang kehidupan, ingat seperti posting gue sebelumnya bahwa kehidupan hanya sementara dan pasti ada saatnya kita merasa kurang akan kebutuhan kita, tetapi jangan menyerah dalam kondisi tersebut bangkitlah dan berjuang sampai engkau bisa benar-benar merasa lebih dan membantu orang lain yang merasa kekurangan. Itu sekian post dari gue Sang Pejuang Kehidupan. Salam Pejuang

Jakarta, 14 Agustus 2015
Sang Pejuang Kehidupan (AfwanBayquni)



Kamis, 13 Agustus 2015

HIDUP CUMAN SEKALI

Salam Pejuang, hari ini semoga semangat terus walau mungkin ada yang bete ataupun gundah. Gue berharap juga kalian para pejuang jangan sampai menyerah dengan kehidupan, walaupun pasti capek ya hidup dengan diselingi masalah. Kata "capek" seharusnya tidak boleh keluar dari setiap permasalahan hidup kita, kata "capek"akan membuat kamu terus merasa ga berdaya dan menyerah. Ingat para pejuang, hidup cuman satu kali dan tidak mungkin ada kesempatan kedua kita berjuang didunia setelah kematian menjemput kita. Harta, tahta dan isyana eh salah wanita itu bakal menghilang begtu saja setelah kita mati kalau kita lemah karena hal tersebut maka cepat bangkit dan berjuang. Semua rasa lelah kita akan terbayarkn jika kita  berjuang terus tanpa menyerah, harta dan tahta serta wanita akan kita dapatkan tanpa kita meminta. Jadi, para pejuang harus terus bergerak dan biarlah hidup kita yang sekali ini bisa terbayarkan di akhir hidup kita kelak. Salaam pejuang

Jakarta, 13 Agustus 2015
Pejuang Kehidupan (afwanbayquni)

Rabu, 12 Agustus 2015

Pejuang takkan menyerah

Salam pejuang, kehidupan ini takkan pernah ada habisnya jika kita bicarakan, apalagi jika terkait masa depan. Banyak orang di motivasi setiap harinya untuk menggapai masa depannya, tapi apakah mereka sukses termotivasi? tidak semua kawan. Banyak orang tidak tau motivasi kehidupan sebenarnya, mereka jadi mudah menyerah dan terburuknya mereka bisa sampai bunuh diri. Sesuai dengan judul ini "pejuang takkan menyerah" gue mau bahas sedikit aja tentang arti menyerah dan berjuang. Didalam kehidupan menyerah dan berjuang adalah satu hal yang bertolak belakang, menyerah berarti berhenti dari masalah dam berjuang terus bergerak menghadapinya.

Seorang pejuang takkan bisa disebut pejuang jika mreka menyerah mungkin katanya harus diganti jadi "penyerah" tetapi pejuang haruslah terus bergerak dan hadapi semua masalah. Hidup itu sebenarnya mudah tetapi terkadang masalah itu yang membuat menjadi sulit, pilihannya cuman 2 hadapi atau biarkan dan hancur.

Pejuang, janganlah kalian menyerah begtu saja hadapi kehidupan, hidup ini cuman sebntar kok jadi hadapi aja segala kemungkinan yang terjadi. Orang yang menyrah takkan pernah menyelesaikan masalah karena mereka baru sedikit bergerak tetapi sudah banyak berpikir tentang kegagalan. Setiap kita berpikir tentang gagal maka disaat itu juga kita akan gagal bneran. Buang pikiran tentang gagal, jika pikiran muncul maka pikirkanlah cara untuk keluar dari kegagaln tersebut. Terus berjuang kawan jangan menyerah sedikit pun, walah haRs jatuh 20kali masih ada ksempatan 21 pikirkanlah keberhasilan disaat itu maka kamu akan berhsil. Salam pejuang

Tangerang,13 Agustus 2015
Pejuang Kehidupan (afwanbayquni)

SANG PEJUANG YANG TERLUPAKAN

Kemerdekaan Indonesia telah berkumandang keseluruh dunia 70 tahun lamanya dan tak pernah kita dengar lagi  rakyat Indonesia menangis karena dijajah kebebasannya. Banyak dari rakyat Indonesia tidak mengetahui perjuangan beratnya merebut kemerdekaan ini, bahkan setelah kita mengumandangkan ikrar kemerdekaan kita masih didatangi belanda dengan diboncengi NICA. Perjuangan berat tersebut tidak hanyak menyisakan kegembiraan tapi juga kesedihan yang mungkin masih ada sampai sekarang. Negeri ini memang merdeka tetapi para pejuang kemerdekaan tidak semua merasakan kemerdekaan di negeri tercinta ini. Sebagian dari pejuang tersebut masih terus berusaha memperbaiki taraf hidup mereka mungkin ada yang sampai mengemis dijalan, ini perkiraan sementara doang ya. 


Pernahkah kita berpikir bahwa disaat penjajahan dahulu para pejuang tersebut hanya ingin hidup bebas? Bebas yang sebenarnya, dimana disaat mereka butuh uang gampang cari duit, mereka pengen punya rumah mudah belinya, dan mau beli barang-barang dipasaran bisa murah dan gampang. Bisa jadi, tidak banyak yang mereka minta dari kehidupan saat ini bukan kehidupan kaya raya atau jabatan tinggi di negara tetapi kehidupan yang membuat mereka nyaman dan tentram. 


Indonesia sudah 70 tahun kawan merdeka tetapi masih banyak para pejuang kita yang terus terlupakan. Pejabat kita terlalu banyak yang hanya mementingkan diri mereka sendiri, tidak hanya veteran yang merasa dilupakan tetapi juga sebagian rakyat Indonesia mungkin bisa jadi seluruh rakyat. Lihatlah senyum para pejuang yang merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya disaat setelah kemerdekaan tetapi setelah itu perjuangan semakin berat karena kita harus berjuang melawan penjajah dari negeri kita sendiri. 


Perjuangan setelah kemerdekaan ini semakin berat bro, tidak hanya dari negeri kita sendiri tetapi juga bangsa lain yang menjajah kita dengan kerjasama yang dilakukan dengan para penguasa kita. Ingat ! para pejuang itu mempertahankan negeri ini bukan dengan banyak main hp atau tidur-tiduran dirumah tetapi dengan tenaga dan harta mereka. Hai para pejuang kehidupan, jangan sampai kita melupakan Sang Pejuang kehidupan yang telah mengorbankan harta dan nyawa mereka, terus berjuang membangun Indonesia dan tidak menyia-nyiakan kemerdekaan ini berlalu dengan hal percuma. Negeri ini butuh para pejuang kehidupan yang terus bergerak dan bergerak tanpa menyerah sedikitpun. Janganlah kalian mementingkan diri kalian dan melupakan yang lainnya, hanya dengan bersatu negeri ini akan bangkit kembali. Salam Pejuang kehidupan




Jakarta, 12 Agustus 2015
Sang Pejuang Kehidupan (AfwanBayquni)



*seluruh gambar diambil dari google


Selasa, 11 Agustus 2015

SANG PEJUANG KEHIDUPAN

Perkenalkan, nama gue adalah afwan bayquni seorang sarjana pendidikan yang setelah lulus belum sama sekali merasakan menjadi guru disekolahan. Walaupun tidak menjadi seorang guru tetapi kelakuan dan sikap harus sesuai dengan label sarjana pendidikan yang dibawa. Gue sekarang masih muda cuman berumuran 25 tahun sejak blok ini dibuat dan tentu akan bertambah dengan seiring waktu. Gue menulis judul blog ini agar gw selalu bersemngat berjuang untuk kehidupan ini, karena seorang pejuang sejati takkan pernah menyerah walau kehidupan ini terlihat sedikit menghancurkan diri mereka. Hidup layaknya berjuang dan akan terus berjuang sampai akhir hayat menutup mata. Jangan pernah berenti bermimpi dan terus berkarya.

Jakarta, 12 Agustus 2015


Sang Pejuang Kehidupan
 (Afwan Bayquni )